Daniele De Rossi, Serigala Roma di Liga
Champions Malam Ini
Jakarta - Idolanya adalah Steven Gerrad, mantan pemain lini
tengah Liverpool yang legendaris di Liga Champions, dan Roy Keane, gelandang
jangkar Manchester United masa lalu yang belum tergantikan di United sampai
sekarang.
Adapun
yang mengidolakan dua mantan bintang Liverpool dan Manchester Uniyed itu adalah
Daniele De Rossi.
Dia
adalah kapten AS Roma yang akan memimpin rekan-rekannya berjibaku melawan The
Reds di Anfield, dinihari nanti, Rabu 25 April 2018, pada pertemuan pertama
babak semifinal Liga Champions Eropa.
De
Rossi menjadikan Gerrard dan Keane sebagai panutan dan sumber inspirasi dalam
bermain sebagai gelandang, yaitu sebagai mesinnya sebuah tim dan inspirator
dari perjuangan pertarungan yang tak kenal lelah sepanjang 90 menit.
Adalah
pemain yang bertampang garang, dengan rajahan tato di sekujur lengan dan rambut
lebat di dagunya, yang menjadi dinamo AS Roma ketika memukul balik Barcelona
3-0 pada perempat final kedua di Stadion Olimpico.
Pemain
berusia 34 tahun, yang sarat pengalaman bersama tim nasional Italia ini –ia
anggota juara Piala Dunia 2006- berperan besar atas terjadi gol kedua yang
dicetak Edin Dzeko dari penalti dan gol ketiga dari Kostas Manolas ke gawang
Barcelona di Stadio Olimpico.
Petarung
tangguh yang mendedikasikan seluruh karier seniornya untuk klub berlogo
Serigala, AS Roma ini, memakai kostum nomor 16 sebagai penghormatan kepada Roy
Keane. Adalah Keane yang menjadi gelandang serbabisa dan inspirator terbaik
yang pernah dimiliki Manchester United.
Daniele
De Rossi berpeluang menjadi seperti Gerrard ketika memimpin Liverpool melawan
AC Milan pada final Liga Champions 2005 atau seperti Keane memompa semangat
rekan-rekannya di Manchester United melawan Juventus pada final 1999.
Dinihari
nanti di Anfield, kita akan melihat seberapa jauh Daniel De Rossi, sang kapten
Serigala AS Roma ini bisa mengilhami semangat juang rekan-rekannya menghadaoi
tekanan tuan rumah Liverpool.
Ketikasang ikon Roma, Francesco Totti, menepi, di klub terkemuka di Seri A Liga
Italia, ada penggantinya. Ia adalah pemain dengan semangat juang dan tampilan
yang meledak-ledak seperti Marco Tardelli, gelandang Italia ketika memenangi
Piala Dunia 1982.
Bersama
Kevin Strootman dan Radja Nainggolan, De Rossi akan mengendalikan perlawanan
Serigala AS Roma terhadap Liverpool dari lini tengah.
“Saya
bukan pemain seperti Lionel Messi. Saya bukan pemain yang bisa meraih hasil
menentukan sendirian. Saya harus kuat secara fisik untuk bermain dan membutuhkan
dukungan dari sebuah tim. Saya adalah gigi dalam sebuah mesin,” katanya.
Di
Anfield dinihari nanti, mungkin Antonio Conte, manajer Chelsea, akan hadir.
Adalah Conte, salah satu pelatih yang menjadikan Daniel De Rossi bisa setangguh
sekarang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar